Menabung dalam bentuk deposito tetap menjadi pilihan populer bagi masyarakat yang ingin menyimpan dana dengan risiko rendah namun imbal hasil tetap. Tapi, jangan asal pilih. Tak semua deposito menawarkan bunga deposito terbaik, dan kalau salah pilih, keuntungan bisa jadi kurang maksimal atau justru menyulitkan saat butuh dana darurat.
Untuk itu, penting memahami cara memilih deposito terbaik, yang nggak hanya menawarkan bunga tinggi, tapi juga aman, fleksibel, dan sesuai kebutuhan. Berikut panduan lengkap memilih deposito terbaik biar kamu bisa meraih hasil maksimal:
1. Pahami Jenis-Jenis Deposito yang Tersedia
Langkah awal dalam memilih deposito terbaik adalah memahami jenis produknya. Ini akan membantu kamu menentukan mana yang sesuai tujuan finansial.
2. Bandingkan Bunga Deposito dari Berbagai Bank
Cara paling krusial untuk mendapatkan bunga deposito terbaik adalah dengan membandingkan suku bunga dari berbagai bank.
3. Perhatikan Biaya dan Fitur Tambahan
Bunga tinggi belum tentu menjamin keuntungan maksimal. kamu juga perlu waspada terhadap potongan biaya dan kebijakan produk yang bisa menggerus hasil investasi.
Bank digital biasanya unggul dalam fitur ini dan menjadi alternatif populer dalam memilih deposito terbaik di era digital.
4. Pastikan Legalitas dan Keamanan Dana
Tak kalah penting, pastikan dana kamu dikelola oleh lembaga resmi dan dijamin keamanannya.
Inilah dasar keamanan sebelum memilih bunga tinggi.
5. Terapkan Strategi Cerdas untuk Maksimalkan Keuntungan
Setelah memilih bank dan produk dengan bunga deposito terbaik, saatnya mengoptimalkan strategi simpanan.
Sebelum menyimpan dana, penting untuk memahami simulasi bunga deposito agar kamu bisa menghitung keuntungan bersih secara akurat. Bunga deposito umumnya dikenakan pajak 20% dari bunga bruto yang diterima. Maka dari itu, mengetahui cara menghitung bunga bersih bisa membantu kamu memilih produk yang paling menguntungkan.
1. Simulasi Deposito Tenor 12 Bulan (Bunga Tetap). Simulasi ini cocok bagi kamu yang ingin tahu hasil akhir dari deposito 1 tahun penuh.
Misalnya, kamu memiliki dana sebesar Rp200 juta dan ingin menyimpannya selama 12 bulan dengan suku bunga 6,25% per tahun.
2. Simulasi Deposito Tenor 3 Bulan (Jangka Pendek). Simulasi ini cocok untuk kamu yang ingin mencoba jangka pendek dengan risiko rendah namun tetap menguntungkan.
Jika kamu menyimpan dana Rp100 juta selama 3 bulan di bank dengan bunga 5% per tahun:
3. Simulasi Deposito dengan Sistem ARO (Automatic Roll Over). Simulasi ini cocok untuk investasi pasif tanpa harus repot memperpanjang sendiri. Misalnya, kamu menyimpan Rp50 juta dengan bunga 5,5% per tahun selama 6 bulan dan menggunakan fitur ARO. Deposito otomatis diperpanjang setelah jatuh tempo dengan perhitungan bunga yang sama.
4. Simulasi Deposito di Bank Digital. Simulasi ini cocok untuk kamu yang mencari efisiensi tinggi dan imbal hasil kompetitif. Bank digital biasanya menawarkan bunga deposito terbaik, bahkan hingga 7% per tahun. Misalnya, kamu menyimpan Rp150 juta selama 12 bulan dengan bunga 7%.
5. Simulasi Deposito Laddering Strategy. Strategi ini memberi fleksibilitas pencairan dana secara bertahap sambil tetap mengoptimalkan bunga. Strategi laddering membagi dana ke dalam beberapa deposito dengan tenor berbeda. Misalnya, total dana Rp300 juta dibagi ke tiga tenor:
Estimasi bunga bersih (per tenor):
Dengan memahami berbagai simulasi bunga deposito, kamu bisa membuat keputusan yang lebih tepat dalam memilih produk dengan bunga deposito terbaik, disesuaikan dengan tujuan keuangan, likuiditas, dan profil risiko kamu. Jangan lupa gunakan kalkulator deposito yang banyak tersedia online untuk membantu kamu melakukan simulasi secara cepat dan akurat.
Kamu perlu mempertimbangkan legalitas bank, fleksibilitas produk, biaya tersembunyi, serta strategi penempatan dana, bukan hanya soal penawaran angka tertinggi dalam memilih deposito. Dengan panduan dan pendekatan yang tepat, kamu nggak cuma bisa mendapatkan bunga deposito terbaik, tapi juga kenyamanan, keamanan, dan efisiensi dalam mengelola dana. Pelajari, bandingkan, dan simulasikan. Inilah kunci cara memilih deposito terbaik yang benar-benar menguntungkan untuk rencana keuangan kamu.
Banyak orang memilih deposito sebagai tempat menyimpan uang karena bunga yang relatif lebih tinggi dibanding tabungan biasa. Namun, deposito punya kekurangan seperti dana yang terkunci selama jangka waktu tertentu dan denda jika dicairkan lebih awal.
Nah, di sinilah keunggulan FINETIKS VIP Save muncul. Dengan sistem tabungan berjenjang, kamu bisa menikmati bunga hingga 6.25% per tahun, setara bahkan lebih tinggi dari banyak deposito, tanpa harus mengunci dana. Artinya, kamu tetap bisa tarik uang kapan saja tanpa penalti, tapi tetap dapat keuntungan seperti deposito.
Simulasi perhitungan keuntungan per tahun:
4. Platinum (≥ Rp150 juta)
Dengan menabung aktif di VIP Save, kamu mendapatkan fleksibilitas seperti tabungan, tapi dengan imbal hasil seperti atau bahkan lebih tinggi dari deposito. Jangan lupa untuk terus gunakan aplikasi kelola keuangan FINETIKS, tersedia GRATIS di Google Play dan App Store. Download sekarang yuk!