Gaya hidup boros

7 Cara Mengatasi Gaya Hidup Boros Biar Gak Terlilit Hutang!

Joselyn Gomulya
Joselyn Gomulya
May 16, 2024
7 Cara Mengatasi Gaya Hidup Boros Biar Gak Terlilit Hutang!

“Aduh, udah tengah bulan nih, gak boleh boros” Ingin hidup lebih hemat dan gak boros? Tenang, kamu bisa melakukan tujuh cara di bawah ini supaya bebas dari perilaku konsumtif dan bisamengumpulkan lebih banyak uang.

Sebelum itu, pastikan kamu mengetahui apa yang dimaksud dengan boros, contoh perilaku, dampaknya pada kehidupan, dan cara mengatasi kebiasaan boros.

Apa Sih Yang Dimaksud dengan Boros?

Boros adalah tindakan, perilaku, sikap menggunakan uang secara berlebihan bahkan menghabiskan uang dari yang seharusnya. Seseorang dikatakan boros atau konsumtif ketika selalu menggunakan anggaran lebih dari yang telah ditetapkan tanpa mempertimbangkan sedikitpun konsekuensi yang akan dihadapi di masa mendatang.

Mengatasi masalah boros mungkin terasa sulit bagi beberapa orang. Gak jarang, orang dengan perilaku konsumtif juga biasanya kesusahan untuk hidup hemat.

Biarpun begitu, bukan berarti kebiasaan belanja berlebih, boros, ataupun konsumtif tidak dapat diperbaiki. Nah, sebelum mengetahui cara agar hidup tidak boros dan lebih hemat, kamu bisa perhatikan dulu apakah kamu benar-benar boros? 

Perempuan-perempuan sedang berbelanja di dalam mall
Image by pressfoto on Freepik

Penyebab Boros dan Mengapa Bisa Terjadi?

Perilaku boros disebabkan oleh keputusan finansial yang buru-buru dan terjadi karena kamu tergoda oleh penawaran khusus seperti diskon, sale, ataupun buy one get one. Di bawah ini adalah penyebab perilaku konsumtif:

  1. Kebiasaan konsumtif membeli barang mewah yang gak diperlukan
  2. Rendahnya pemahaman mengelola keuangan dan anggaran
  3. Melampiaskan kecemasan, frustasi, ataupun stress dengan belanja
  4. Kurang bisa mengendalikan diri dalam bertindak impulsif
  5. Mudah tergoda oleh diskon, promo, cashback, flash sale, midnight sale, dan payday sale

Di samping penyebab perilaku konsumtif tersebut, boros bisa terjadi karena adanya dorongan dari lingkungan sosial hingga kebutuhan untuk diakui dan dipuji oleh orang lain.

Contoh-Contoh Perilaku Boros

Benar adanya kalau kamu berpikir bahwa salah satu contoh perilaku boros adalah belanja berlebihan. Belanja berlebihan akibat sifat impulsif akan meningkatkan pengeluaran bahkan di luar rencana keuangan.

Selain belanja berlebihan, berikut adalah contoh-contoh perilaku boros dalam keuangan lainnya yang sebaiknya kamu perhatikan:

  1. Tidak memiliki anggaran bulanan atau target tabungan
  2. Jarang mempertimbangkan manfaat dan nilai saat mau membeli barang
  3. Sering membeli barang dan jasa di luar rencana keuangan
  4. Menggunakan kartu kredit secara berlebihan
  5. Sulit mengendalikan utang
  6. Tidak memiliki tabungan
  7. Sulit menerapkan delayed gratification
  8. Sering belanja barang-barang mewah yang tidak perlu
  9. Malas membandingkan harga sebelum melakukan transaksi
  10. Membuang makanan atau benda yang masih bisa dipakai

Selain hal-hal di atas, hindarilah kebiasaan konsumtif seperti makan di restoran mewah setiap hari, pergi ke cafe untuk nongkrong, dan membeli lebih dari satu barang untuk hobi hanya untuk menarik perhatian.

Kalau kamu juga berlangganan suatu layanan tapi tidak digunakan, segera berhenti berlangganan sebab gaya hidup boros memiliki dampak yang kurang baik. 

Pengaruh dan Dampak Negatif Gaya Hidup Boros

Siapa yang sangka kalau gaya hidup boros memengaruhi banyak sektor kehidupan seperti keuangan, kesehatan, sosial, hingga pengembangan diri. Dampak negatif gaya hidup konsumtif bisa kamu simak berikut ini:

  1. Muncul Berbagai Masalah Keuangan

Belanja berlebihan berdampak pada kesulitan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dan kesulitan menabung untuk masa depan. Gak jarang hal ini memicu adanya utang yang gak terkendali.

Kalau kamu ingin tahu cara membayar hutang dengan cepat saat tidak punya uang, kamu bisa ikuti tipsnya disini.

  1. Memicu Masalah Kesehatan

Misalnya kamu terlilit banyak hutang dan kebingungan bagaimana cara melunasi hutang yang kamu punya. Kamu dihantui rasa cemas, gak bisa tidur, khawatir yang menyebabkan naiknya tingkat stress dan memengaruhi kesehatan mental kamu. 

  1. Sulit Memutus Siklus Hutang

Membiayai kebutuhan hidup dengan bergantung pada hutang akan menyebabkan siklus hutang yang sulit untuk kamu putus. Alhasil, kamu terjebak dalam hutang, harus membayar bunga tinggi, bahkan dikejar oleh debt collector.

  1. Konflik dalam Hubungan Sosial

Masalah finansial tanpa kesepakatan semua pihak sering memicu konflik dalam hubungan pribadi, termasuk antara pasangan, keluarga, dan teman.

  1. Kecanduan Kartu Kredit

Belanja berlebihan bisa berujung pada penggunaan kartu kredit dan pinjaman. Sama seperti hutang, tingginya pinjaman kartu kredit yang harus dibayar bisa menyebabkan kamu kesulitan untuk melunasinya.

Belanja berlebihan ternyata berisiko terhadap keseimbangan hidup seseorang. Selain sulit mencapai tujuan keuangan jangka panjang, kamu juga susahmembangun kekayaan karena pemborosan dapat menurunkan kualitas hidup kamu.

Supaya kamu bisa lebih hemat, punya tabungan yang cukup, memiliki lebih banyak pilihan masa depan, pahami cara-cara hidup hemat di bawah ini!

7 Cara Mengatasi Gaya Hidup Boros

Tenang tenang.. gak perlu panik karena kamu bisa kok mengatasi perilaku konsumtif. Setelah mengikuti tujuh cara ini, kamu pasti bisa melawan keinginan belanja berlebihan dan bisa hidup lebih hemat!

  1. Pertimbangkan Barang Second atau Pre-Loved

Kalau kamu menginginkan produk berkualitas dengan harga terjangkau, kamu bisa membeli barang second atau pre-loved. Selain harga yang lebih miring, barang second memiliki kualitas yang bagus dan tahan lama.

  1. Membuat Anggaran Keuangan Bertahap

Kalau biasanya kita membuat anggaran bulanan, cobalah buat secara bertahap dari mingguan, bulanan, hingga tahunan. Supaya lebih mudah, kamu bisa menggunakan bantuan aplikasi kelola keuangan FINETIKS dalam membuat anggaran.

Download aplikasi FINETIKS GRATIS di Google Play ataupun App Store.

  1. Membayar dan Melunasi Tagihan Tepat Waktu

Apabila kamu memiliki tagihan yang harus dibayar rutin tiap bulan, pastikan kamu melunasinya terlebih dahulu sebelum menggunakan dana untuk kebutuhan yang lain.

Sering lupa bayar tagihan? Kamu juga bisa memanfaatkan reminder membayar tagihan rutin di aplikasi FINETIKS!

  1. Susun Prioritas Belanja

Utamakan kebutuhan dasar sebelum menggunakan uang untuk hiburan. Tetapkan anggaran untuk kategori tertentu seperti makan di restoran, membeli pakaian, hiburan, dan usahakan untuk tidak melebihi anggaran yang sudah kamu tetapkan.

  1. Mempertimbangkan Kartu Kredit dan Pay Later

Batasi penggunaan kartu kredit agar kamu bebas dari pemborosan, terutama untuk belanja yang gak perlu. Kamu boleh menggunakan pay later hanya untuk saat darurat agar tidak menjadi kebiasaan yang berdampak negatif.

  1. Kendalikan Diri Saat Impulsive Buying Terjadi

Saat kamu melihat diskon, cobalah untuk mempertimbangkan apakah kamu benar-benar membutuhkan barang tersebut. Berikan diri kamu sendiri waktu untuk berpikir dan mempertimbangkan dengan baik.

  1. Rutin Melakukan Audit Keuangan

Hidup dengan lebih hemat bisa kamu lakukan dengan melakukan audit keuangan secara rutin. Lakukan evaluasi pengeluaran dan kurangi transaksi berlebihan di area tertentu.

Selain tujuh cara mengatasi gaya hidup di atas, pastikan kamu selalu menyisihkan uang yang kamu terima dan menabung untuk masa depan. Jangan lupa terapkan gaya hidup minimalis, termasuk frugal living.

Finetiks blog mascot
Butuh bantuan untuk tetap mengontrol pengeluaran Anda? Yuk, periksa aplikasi perencana keuangan gratis kami, FINETIKS. Temukan cara terbaik untuk melacak semua pengeluaran dan tabungan Anda di satu tempat saja!

Langganan newsletter FINETIKS sekarang dan dapatkan notifikasi untuk setiap inspirasi baru tentang keuangan!
Thank you! Your submission has been received!
Oops! Something went wrong while submitting the form.

Artikel Terkini